Wednesday, January 29, 2014

Alasan Latihan Iaijutsu

Kenapa kita pilih latihan iaijutsu? Banyak orang yang memilih latihan iaijutsu untuk beberapa macam alasan tertentu. Dan banyak juga yang bertanya-tanya, kenapa latihan beladiri pedang toh kita tidak akan membawa pedang kemana-mana. Dibawah ini adalah beberapa alasan yang umum:

Oe Masamichi, grandmaster ke 17


1. Anda memang sejak lama sudah menyukai budaya samurai dan anda ingin mempelajari lebih jauh tentang seni, filosofi dan disiplin Bushido.

2. Anda ingin menempa semangat yang kuat dari kepercayaan diri dalam diri anda dan ingin membawa semangat tersebut lebih dalam kedalam kehidupan pribadi dan pekerjaan anda.

3. Anda masih ingin latihan seni beladiri, tetapi anda berpikir bahwa anda terlalu tua atau anda merasa bahwa tubuh anda tidak lagi mampu untuk mengikuti aktifitas yang terlalu dinamis. Maka di iaijutsu, anda tidak akan pernah terlalu tua untuk memulai latihan iaijutsu. Di iaijutsu tidak ada jatuhan, tidak ada rolling, dan tidak ada contact fisik. Jadi terluka adalah hal yang sangat jarang terjadi dalam latihan iaijutsu. Itu artinya anda masih bisa mempelajari beladiri yang menyenangkan dan powerful tanpa harus pergi ke kantor keesokan harinya dengan memar-memar disekujur tubuh anda.

Pak Supangkat (kiri) berusia 71 tahun saat baru daftar latihan iaijutsu di Samurai Indonesia


4. Anda ingin menguatkan otot-otot utama lengan anda, punggung anda, tubuh anda, otot pinggul anda, otot paha anda dan bahu anda, tetapi anda ingin melakukannya dengan penuh gaya dan cara yang menyenangkan!

5. Anda ingin meningkatkan koordinasi antara mata dengan tangan anda, keseimbangan dan gerakan yang ekonomis (to the point) tetapi indah.

6. Anda memiliki pekerjaan yang menekan atau lingkungan rumah yang penuh tekanan dan anda membutuhkan tempat pelarian mental sekali seminggu.

7. Anda mencari seni beladiri yang mana anda bisa latihan hanya 1 malam per minggu!

8. Life style! Ada orang yang life style nya adalah bermain golf, nah ketimbang bermain golf sama-sama mengayun, anda berpikir mengayun pedang lebih bergaya! Classic, Old School, tetapi berGaya!

9. Tidak ada persaingan di beladiri iaijutsu, anda tidak harus lebih baik dari pada orang lain, anda hanya harus bersaing dengan diri anda sendiri dan selalu berusaha menjadi diri anda yang lebih baik.

10. Dari pada goyang cesar atau goyang oplosan dan goyang-goyang lainnya yang tidak jelas yang anda tidak akan mempunyai apa-apa yang patut untuk dibanggakan.... anda pikir mending anda olahraga yang sekaligus bisa melestarikan budaya dan sejarah yang usianya sudah lebih dari 450 tahun... itu adalah sesuatu banget...

11. Anda ingin mempunyai suatu aktifitas yang menggabungkan pelatihan mind, body dan spirit yang bisa dilakukan seumur hidup anda, sampai kakek-nenek pun anda ingin masih bisa menikmatinya dengan gaya dan wibawa. Dan di aktifitas itu, semakin tua anda semakin berkarisma... berbeda dengan aktifitas lainnya, modern dance misalnya, anda sering menang lomba modern dance ketika masih muda, anda akan tidak terpakai lagi (atau kalah saingan dengan yang lebih muda) ketika anda sudah berusia diatas 55tahun. Tidak demikian dengan iaijutsu, ketika anda mulai melakukan latihan iaijutsu di usia muda (atau pertengahan usia), saat anda sudah berusia 60 tahun atau lebih, karisma dan wibawa anda akan lebih keluar dan terpancar.

Sekiguchi Komei sensei usianya 68 tahun, karisma dan wibawa nya semakin terlihat


Fujii sensei, berusia 71 tahun kharisma dan wibawanya semakin terlihat

12. Anda ingin mengikuti sunnah Rasulullahi SAW, yaitu latihan pedang...

Dan masih banyak alasan-alasan lainnya....

Melalui latihan iaijutsu anda dapat mempelajari bagaimana memancarkan aura yang kuat dalam situasi sehari-hari. Bersama berjalannya waktu, anda akan dapat membangun rasa percaya diri untuk menjadi seorang pemimpin dan menciptakan rasa hormat dalam diri anda dengan menguasai tubuh fisik anda dan memancarkannya keluar tubuh anda.


1 comment:

  1. Utk wilayah jakarta timur di mana bisa ikut pelatihan beladiri ini?mohon informasinya. Terima kasih

    ReplyDelete